Sunday, February 24, 2019

Merencanakan dan Membuat Rangkaian Counter Up dan Counter Down

Membuat Rangkaian Counter Up dan Counter Down

Kita memerlukan beberapa komponen penting antara lain :
  1. IC 74192 (IC Synchronous 4-Bit Up/Down Counters)
  2. IC 7447 atau 74247 (BCD to 7-Segment Decoder/Driver)
  3. Display seven segment common anoda
  4. Tombol
  5. Resistor 10k

Inti dari project kita disini adalah sebuah ic 74192 yang memegang peranan penting dari semua rangkaian yang ada. IC 74192 adalah sebuah ic counter up dan juga bisa digunakan sebagai counter down yang output nya berupa data BCD (binary coded decimal) yaitu 4 buah output yang mewakili bilangan biner.

Bila input clock dari IC counter ini diberikan satu buah siklus clock (high dan low) maka nilai output BCD nya akan berubah tergantung dari dimana clock tersebut diberikan, apakah pada bagian clock up atau ada clock down.

Pin clock input terletak pada kaki IC 4 dan 5 dimana kaki nomor 4 adalah clock input untuk count down sedangkan kaki nomor 5 digunakan untuk count up.

Output yang berupa data BCD ini tentunya akan sangat sulit untuk dipahami bagi orang awam, karena harus mentranslatekan bilangan biner tersebut ke bilangan decimal terlebih dahulu. Maka dari itu kita menggunakan bantuan dari sebuah IC yang mampu mengatasi masalah konversi bilangan biner ke decimal secara langsung. IC tersebut adalah 7447 atau 74247.

IC 7447 atau 74247 adalah sebuah IC yang mampu mengkonversi data biner ke decimal dengan bantuan display seven segment. Jadi apakah IC ini memiliki keluaran berupa data decimal? jawaban nya adalah tidak. IC 7447/74247 memiliki output berupa konfigurasi pin dari segment pada display seven segment, yaitu dari segment a sampai dengan segment g. perubahan data keluaran dari ic ini sangat tergantung dari nilai biner pada bagian input. Misalkan input nya adalah 0001 dimana nilai decimal nya adalah 1 maka output dari IC ini akan memberikan sinyal low pada segment b dan c dan memberikan sinyal high pada segment lainnya. Karena seven segment yang dipakai adalah bertipe common anoda (anoda bersatu / positif bersatu) berarti masing masing segment akan aktif bila mendapatkan sinyal low dari IC 7447/74247. Dan karena segment b dan c diberikan sinyal low maka angka yang akan tampil pada display seven segment adalah angka 1.

Setelah memahami kerja dari masing masing IC tersebut silahkan rangkai rangkaian seperti pada gambar, pengaturan arus yang masuk ke display seven segment kamu bisa atur dengan menggunakan resistor disetiap segment nya atau menggunakan driver tambahan bila ingin membuat seven segment lebih besar.

[button color=”orange” size=”medium” link=”https://duwiarsana.com/cara-membuat-seven-segment-besar/” icon=”” target=”false”]ARTIKEL MEMBUAT SEVEN SEGMENT[/button]
[ads1]

Bisa kamu lihat pada rangkaian, input clock yaitu UP dan DN saya hubungkan dengan tombol dan juga resistor. Tombol berfungsi untuk memberikan sinyal high atau positif ke input clock sedangkan saat tombol dilepas maka resistor akan menghubungkan sinyal low atau negatif ke input clock karena sumber positif sudah terputus. Satu buah siklus clock yang diberikan yaitu high dan low ini akan membuat perubahan nilai angka yang dihasilkan, bisa itu bertambah atau berkurang sesuai dengan dimana clock tersebut diberikan.

No comments:

Post a Comment